Buka Usaha Bingung Modal Dari Mana? Coba Modalku

Saat ini, adakah mak kece atau pembaca lain yang baru ingin memulai usaha? Di artikel kali ini Tengu ingin membagikan tips memulai usaha tapi bingung mau cari modal dari mana dengan Modalku. Dan cara menentukan bisnis yang masih gacor alias cuan mengalir deras meski PPKM belum berakhir.

Tips yang akan Tengu bagikan ini berasal dari kelas bisnis online yang sudah diikuti. Jadi, informasi di artikel yang saat ini dibaca bukan sekadar teori saja. Tapi bisa langsung dipraktekkan.

Cara Memulai Bisnis Online

Jika masih ada mak kece yang masih ragu dengan bisnis online saat ini. Enggak usah khawatir untuk memulainya, Mak. Sebab sekarang ini giat pebisnis online sedang meningkat. Mak Kece enggak perlu khawatir akan berjalan sendiri saat menekuni bisnis online. Soalnya sudah banyak teman seperjuangan yang menggeluti bisnis online bahkan yang dijalankan dari rumah sekalipun.

Bisnis online termasuk kegiatan yang bisa dilakukan dimana saja. Mau itu dari rumah atau dari warung / toko sebagai penunjang usaha offline. Dari mana pun bisa dilakukan. Karena memang lebih fleksibel dan tergantung media yang digunakan. Nah, biar enggak panjang kali lebar kali tinggi, mari kita lanjut bahas ya, Mak. Apa aja sih tips buat yang ingin memulai bisnis online?

1. Awali Dengan Keberanian

Maksudnya keberanian di sini adalah berani memulai bisnis online dengan pengetahuan yang dimiliki. Mau itu pengetahuannya masih sedikit pun, selama berani memulainya, tentu akan berbeda ceritanya. Sebab, menjalani bisnis online itu memang harus berani memulai. Bukan sekadar berani membayangkan saja.

Kalau kurang percaya diri untuk memulai usaha melalui internet. Satu yang harus diyakini dan disadari, bahwa ilmu dan pengetahuan tentang bisnis bisa dipelajari sambil menjalankan bisnisnya. Dan ilmu tentang bisnis online itu konsepnya bukan teori tapi praktek.

Selama bisa langsung dipraktekkan, maka ilmu itu akan mudah dimengerti dan dipahami. Dibandingkan hanya dimengerti melalui teorinya saja. Karena itu, jangan menunda lebih baik langsung saja memulainya.

2. Pilih Produk Yang Ada

Begini, ini hal yang sering dialami juga oleh pebisnis yang sudah master tingkatannya. Jadi, sebelum mereka menjadi suhu dalam bidang bisnis yang mereka geluti saat ini. Para pebisnis hebat yang sudah sukses, juga pernah menghadapi berganti-ganti produk yang ingin dipasarkan.

Mereka tentunya memulai dari menjual produk yang ada. Paling aman yaitu dengan menjual produk yang sudah ada pasarnya. Yaitu produk yang saat ini sedang banyak dibutuhkan atau sedang trend dan sedang viral.

Ini pilihan yang paling aman sebab kita tidak perlu memulai dari nol dengan menentukan target market, karena sudah ada pasarnya. Kita tinggal memperkuat branding dan trust customer agar mereka mau membeli ke kita. 

Kalaupun nantinya di perjalanan bisnis kita ingin mengganti produk atau beralih ke produk lain yang lebih menjanjikan. Kita tidak akan kesulitan sebab kita sudah punya pengalaman sehingga enggak memulai lagi dari nol. Kemudian, kita mungkin sudah memiliki pelanggan yang loyal dan branding yang kuat sehingga enggak perlu lagi mengulang prosesnya dari awal.

Bisa juga dengan mulai menjual produk yang ada di dekat atau di depan mata. Misal, ikut menjual produk milik saudara, teman, sahabat atau tetangga. Lebih mudah tanpa harus bingung mikir mau jualan apa?

3. Jualan Di Tempat Yang Membuat Nyaman

Ini berkaitan dengan media tempat kita ingin menjajakan dagangan kita. Media yang dimaksud adalah yang ada di internet. 

Misalnya, mak kece lebih nyaman menggunakan aplikasi Facebook, maka mak Kece bisa mulai berjualan di Facebook pribadi. Saran Tengu saat mau mulai jualan, jangan malu apalagi takut disindir sama teman-teman atau orang yang mengenal kita di facebook ya. Mak kece bisa langsung cari grup khusus pedagang online dan mulai belajar menawarkan dagangannya di grup tersebut. Jadi, Mak Kece enggak malu lagi dan berani untuk langsung berdagang.

Atau misalnya mak Kece nyamannya bertransaksi melalui marketplace. Mau yang warna hijau, orange, merah atau biru sekalipun. Selama mak Kece memang nyaman menggunakan aplikasi tersebut, maka Mak Kece bisa mulai buka usahanya di marketplace tersebut.

Dimana pun dan aplikasi apapun yang mak Kece gunakan untuk berdagang dan promosi. Usahakan untuk memilih tempat yang membuat mak Kece nyaman. Kalau udah nyaman, pasti akan semangat untuk terus optimasi biar orderannya lancar.

Kendala Para Pegiat Bisnis Online

Meskipun sudah punya keberanian untuk memulai usaha. Mungkin ada juga nih mak Kece yang menghadapi kendala untuk memulainya. Apa saja kendala yang sering dihadapi oleh pebisnis online? Mari kita bahas satu per satu.

Enggak Bisa Mulai Karena Enggak Ada Modal

Ini alasan yang klasik banget. Sering dialami bahkan sama pebisnis yang udah sukses sekalipun. Kondisinya bukan saat mereka mau memulai, justru bisa jadi kendala enggak ada modal ini dialami pas lagi mau transaksi.

Misal begini, Mak Kece sudah mulai jualan, kemudian sudah rutin posting promosi. Tiba-tiba ada pelanggan yang ingin beli produk dari mak kece. Saat itu, produk yang harusnya dikirim, bisa jadi kurang stok dan harus menambah stok dulu tapi enggak memungkinkan. Atau justru enggak ada stok dan harus beli pakai uang pribadi dulu, karena transaksi di marketplace, namun saat itu enggak megang uang sepeser pun untuk modal.

Nah, kondisi seperti ini nih yang sering jadi kendala pegiat bisnis online sering terhambat untuk menjalankan transaksinya. Kalau sudah begini, baiknya mengajukan pinjaman modal usaha di jasa layanan keuangan yang sudah terdaftar di OJK.

Bersama Memajukan Ekonomi Indonesia

Untuk mak Kece yang masih baru di dunia jualan online. Ada satu nasihat yang terus Tengu ingat dari mentor bisnis. Yaitu, “Jangan Memulai Bisnis Dengan Berhutang Kecuali Memang Sudah Punya Jaminan.”

Maksudnya begini, kalau Mak Kece berpikir, saya harus beli produk untuk stok dulu baru bisa jualan. Ini pikiran yang kurang tepat ternyata kalau kata mentor yang mengajarkan Tengu jualan online. 

Jadi alur yang benar adalah cari pasar dulu, mak Kece harus bisa tau dimana pasar yang tepat untuk promosi. Setelah cari pasar, tentunya cari dulu pelanggannya. Nanti, kalau sudah dapet pelanggan, mak Kece bisa ajukan layanan PO atau pembelian dengan pengiriman yang sudah terjadwal misal 2 minggu setelah pesanan.

Kalau sudah dapat pembeli yang sudah berani memberikan DP, biar aman gunakan sistem DP agar terhindar dari hit and run. Nah, posisi si pembeli yang sudah DP inilah yang dinamakan JAMINAN.

Dengan kondisi seperti ini, mak Kece bisa mengajukan pinjaman modal usaha di Modalku. Agar bisa membeli produk yang dipasarkan dengan harga reseller yang biasanya minimal pembeliannya dalam jumlah besar.

Modalku ini adalah jasa layanan keuangan yang sudah terdaftar di OJK. Fokus utamanya adalah pendanaan khusus untuk UMKM. Dan bisnis online juga termasuk UMKM juga, loh. Soalnya, pendanaan di Modalku ini bukan hanya untuk partai besar. Bahkan, kalau Mak Kece hanya butuh dana sekitar 100 ribuan saja, bisa diajukan di sini.

Karena mendukung UMKM agar bisa memajukan ekonomi Indonesia. Modalku menawarkan tenor pinjaman yang fleksibel banget. Bahkan, mak Kece bisa juga konsultasi dulu sebelum mengajukan pinjaman. Tenang aja, proses pengajuannya enggak lama kok, jadi enggak akan menghambat transaksi jual beli mak Kece dengan pelanggan yang sudah yakin membeli dagangan mak Kece.

Proses pengajuan di Modalku Indonesia

1. Daftar

Mak kece bisa lakukan pendaftaran di website Modalku. Kemudian, pilih sebagai pengajuan modal. Isi dengan nomor handphone yang Mak Kece gunakan.

2. Verifikasi Data

Sebelum melakukan verifikasi data, siapkan dulu Foto KTP, Screenshot Mutasi Rekening dan jilbab untuk mak kece yang mengenakan hijab. Sebab, nanti akan diminta foto selfie beserta foto KTP mak Kece.

Oiya, tenang saja, data yang mak Kece gunakan untuk pengajuan sudah dijamin aman oleh Modalku dan tidak akan bocor apalagi disalah-gunakan. 

3. Isi Formulir Lengkap Sesuai Data Asli

Nah, di formulir ini akan berguna jika Mak Kece memang sudah memulai usaha meski hanya promosi. Sebab, di formulir pengajuan ada juga informasi tempat toko online kita. Entah itu di Facebook, Instagram, Shopee atau Tokopedia. 

4. Tunggu Proses Validasi

Setelah mengisi formulir secara lengkap. Mak Kece bisa pantau apakah aplikasi pengajuannya diterima atau enggak melalui SMS yang akan dikirim langsung dari Modalku.

Sambil menunggu, mak Kece masih tetap bisa loh mempromosikan dagangannya. Siapa tahu justru bisa menambah branding sekalian menjaring pembeli baru biar dagangannya yang tadinya belum ada stok, terus naik kelas jadi punya stok sampai nanti bisnisnya jadi besar.

Menemani Langkah Pedagang Online

Menjalani usaha online, bahkan dari rumah sekalipun. Bisa dijalani oleh semua mak kece. Mau yang sedang hamil, baru melahirkan, punya anak satu atau dua atau berapa saja. Selama punya handphone dan akses internet yang memadai. Berjualan online bisa langsung dijalankan.

Apalagi kelebihan dari dagang online ini yaitu kita bisa langsung promosi meskipun saat itu belum memiliki stok. Dengan menjadi marketer, hanya bermodal hape saja sudah bisa dagang dan menjajakan dagangan di platform atau aplikasi online yang nyaman digunakan oleh Mak Kece.

Jadi, enggak ada lagi deh alasan enggak bisa jualan online. Terutama, kalau alasannya karena enggak punya modal. Karena udah ada solusinya yaitu dengan mengajukan pendanaan di Modalku. 

Hayoo sekarang mau alasan apa lagi nih? Daripada mengumpulkan seribu alasan, bagaimana kalau sekarang kita mulai mengumpulkan seribu pelanggan? Biar makin cuan sehingga sedekah kita juga makin besar.